Ada sekelumit carita dari penyanyi asal Riau yaitu Andrigo. Ketika itu dirinya belum menjadi penyanyi seperti sekarang. Saat mahasiswa, Andrigo sempat menjadi wartawan sebuah portal berita online di Riau. Lewat sebuah berita yang dibuat, Andrigo mengenang sempat menggemparkan Riau.
“Waktu itu Igo jadi wartawan di bidang politik yang nongkrong di DPRD Provinsi. Ada satu berita yang menggemparkan Riau. Satu artikel yang Igo buat ketika itu berjudul ‘Pemimpin Wanita itu Haram”. Berita itu jadi heboh apalagi istri gubernur ketika itu mau mencalonkan diri,” ungkap Andrigo saat diwawancara Noei Ayabie untuk konten #temenNAGASWARA di YouTube Channel NAGASWARA FM Radiotemen.
Akibat berita tersebut, ia mengundurkan diri dari profesinya sebagai wartawan. Ia pun lebih banyak menyibukan diri menjadi aktvis kampus dan mulai tertarik dengan dunia seni yaitu
mencoba berbelok mencoba jadi penyanyi.
“Selama menjadi aktivis di kampus pada tahun 2009, Igo dipilih menjadi korlap untuk menghimpun mahasiswa Ekonomi seluruh Indonesia dan membuat aksi di Pekanbaru,” lanjut Andrigo menceritakan pengalamannya menjadi aktivis.
Tak hanya aktif bersama mahasiswa, ia juga kerap membantu pedagang kecil di kampusnya, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim di Pekanbaru, Riau.
Ketika pihak kampus ingin menggusur para pedagang, ia maju dan memperjuangkan para pedagang hingga pihak kampus membangunkan kantin untuk berjualan di dalam lingkungan kampus.
“Gara-gara membela pedagang, setiap Andrigo makan di kantin itu selalu gratis,” tutur Andrigo.
Kemudian ia pun mulai banyak menjalankan kegiatan seni di kampus. Sehingga dirinya mulai kecantol untuk menjadi penyanyi dan punya cita-cita menjadi penyanyi bertaraf nasional seperti sekarang.
“Awalnya Igo membuat konser amal. Penyanyi Geisha pun berasal dari Riau. Dari sini ia mulai giat mengikuti dunia tarik suara di kampus yaitu membawakan lagu-lagu melayu. Hingga bisa hijrah ke Jakarta menjadi penyanyi sampai sekarang,” pungkas Andrigo. www.nagaswara.co.id/ Tim
Mau tau berita lainnya, baca disini